Thursday, September 19, 2024

KPU Prabumulih Tetapkan DPT Kota Prabumulih Berjumlah 144.157 Pemilih

 


Prabumulih, Muarasumsel.com – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Prabumulih resmi menetapkan jumlah Daftar Pemilih Tetap (DPT) Kota Prabumulih pada Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Sumatera Selatan serta Walikota dan Wakil Walikota Prabumulih Tahun 2024 berjumlah 144.157 pemilih, Kamis(19/9/2024).

Hal itu disampaikan, Ketua  KPU Kota Prabumulih Marta Dinata, yang ketika diwawancarai mengatakan berdasarkan dari hasil Rapat Pleno Terbuka Rekapitulasi dan Penetapan Daftar Pemilih Tetap (DPT) diketahui bahwa jumlah DPT Prabumulih pada Pilkada Serentak Tahun 2024 mengalami pengurangan dari jumlah DPS (Daftar Pemilih Sementara) yang diumumkan beberapa waktu lalu.

“Kami sudah menetapkan jumlah DPT kita (Prabumulih, red) pada Pilkada Serentak tahun 2024 ini berjumlah 144.157 pemilih, yang mana terdiri dari 70.962 jumlah pemilih laki-laki, dan perempuan  73.195. Nah, kalau untuk jumlah TPS itu yang diluar lokasi khusus berjumlah 280, sedangkan satu TPS ada di lokasi khusus yakni di Rutan Prabumulih. Jadi total TPS di Prabumulih berjumlah 281 TPS,” ungkap Marta yang saat itu didampingi Anggota KPU Prabumulih Divisi Perencanaan, Data dan Informasi, Vini Nurtawilia, dan Resa Amilia Anggota KPU Prabumulih Divisi SDM dan Parmas. 

 


 

Ditanya apa ada perbedaan dari data DPS yang telah diumumkan sebelumnya, dijelaskan Marta, untuk jumlah DPT tersebut tentu terjadi perubahan karena data daftar pemilih ini selalu bergerak. “Ada pengurangan DPT ini dari data di DPS kemarin, yang mana DPS kemarin itu berjumlah 144.325 kalau tidak salah, nah kalau sekarang (DPT,red) jumlahnya 144.157,” tuturnya ketika diwawancarai awak media usai rapat pleno terbuka rekapitulasi dan penetapan DPT saat itu yang digelar di Fave Hotel Kota Prabumulih.

Begitu juga lanjutnya, untuk jumlah TPS di Prabumulih juga terjadi pengurangan dari Pemilihan Legislatif pada Februari 2024 lalu. “Di Pileg kemarin itu jumlah TPSnya 670, nah sekarang berkurang menjadi 281 TPS di Prabumulih, itu terjadi karena kita ada aturan yaitu syarat minimalnya adalah 500-600 daftar pemilih per TPS. Tapi ada TPS-TPS di Prabumulih yang mendapat pengecualian, pengecualian itu dibawah dari pada 500 dan itu sudah melalui dari pada pengecekan yang dilakukan KPU Provinsi. Kenapa mereka bisa atau dikategorikan menjadi dibawah angka 500 pemilih, karena begini ada TPS disatu daerah itu kalau dijadikan satu TPS maka angkanya akan lebih dari angka 600, maka kalau dipecah maka otomatis jumlah pemilihnya kurang dari angka 500, makanya ada beberapa TPS di kota Prabumulih yang angkanya dibawah dari pada sentuhan angka yang berlaku atau ada pengecualian,” tukasnya.(02)

Share:

Tuesday, September 17, 2024

Pertamina Drilling Beri Pelatihan Pemasaran Produk Lidi Sawit Bagi Puluhan Warga Desa Bangko Permata


RIAU, Muarasumsel.com - PT Pertamina Drilling Services Indonesia (Pertamina Drilling) afiliasi PT Pertamina Hulu Energi (PHE) selaku Subholding Upstream Pertamina menggandeng platform digital bidang manajemen usaha wastra dan kerajinan/kriya Krealogi oleh Du Anyam menyelenggarakan pelatihan pemasaran produk kriya dan workshop pengembangan produk lidi bersama expert kepada 30 peserta perempuan di Desa Bangko Permata, Kecamatan Bangko Pusako, Kabupaten Rokan Hilir, Riau. 


Program CID Pertamina Drilling Services Indonesia ini bertujuan untuk menyediakan pelatihan pemasaran produk kriya dan workshop pengembangan produk lidi kepada perempuan di Desa Bangko Permata dalam rangka memanfaatkan potensi lidi sawit yang melimpah di daerahnya untuk dapat menambah penghasilan bagi keluarga.

Meddenia Ayu Wulandari Yuliastuti, Manager Communication Relation and CID Pertamina Drilling menyampaikan, “Tidak lupa saya ucapkan selamat kepada 30 peserta yang terpilih untuk mengikuti kegiatan pelatihan ini, semoga dengan adanya pelatihan dan workshop ini peserta dapat meningkatkan pengetahuan terkait pemasaran produk kriya dan kemampuan menganyam peserta, dan juga dapat memaksimalkan dukungan peralatan serut yang pernah diberikan,” ujarnya. 

Kasi Pemerintahan Kecamatan Bangko Pusako Adlin Fahlevi menyambut baik program Pertamina Drilling di wilayahnya, “Saya sangat mengapresiasi kegiatan ini, harapannya semoga ada keberlanjutan, karena sangat dibutuhkan pendampingan ini, sampai produk yang sudah dibuat menjadi terkenal, ibu-ibu bisa menyerap ilmu sebanyak-banyaknya terutama terkait bagaimana cara memasarkan produk”.

Pendampingan ini dilaksanakan di Kantor Balai Desa Bangko Permata, Kecamatan Bangko Pusako, Kabupaten Rokan Hilir, Provinsi Riau. Ada 2 sesi fokus pelatihan, materi pertama yaitu “Membuat Produk Sesuai Kebutuhan Pasar dan Pemasaran Produk Kerajinan” untuk memberikan pengetahuan pemasaran dan desain produk kriya. Dilanjutkan dengan Workshop Pembuatan Produk Kerajinan Lidi oleh perajin ahli yang menjual produk kerajinan lidi sawit dari Siak. 

Fatimah Zahrah ketua kelompok usaha Permata Sinar Berkarya sebagai salah satu peserta mengungkapkan, “Materi pertama sangat menarik, saya jadi lebih paham ternyata penting memahami hubungan dengan desain pasar, bagaimana cara membuat gambar teknis atau sketsa sebelum membuat produk, memahami dan kenal siapa pembeli kita sebelum kita memasarkan produk”.

“30 Peserta sangat aktif dan semangat mencontoh dan mempraktikkan cara menganyam lidi menjadi piring lidi sawit, di akhir ada 9 peserta yang sudah berhasil membuat piring lidi, kedepannya sangat memungkinkan sekali untuk bermitra juga dengan rekan-rekan disini, agar piring lidi hasil kelompok Permata Sinar Berkarya dan Karya Sinar Permata di Desa Bangko Pusako bisa juga dipasarkan di siak,” seperti diungkapkan  Leni, perajin ahli dari Siak.

Ucapan terimakasih dan apresiasi juga diberikan oleh Kepala desa Bangko Pusako Jun kepada Pertamina Drilling, “perempuan di Desa Bangko Pusako dapat produktif dan termotivasi untuk mengembangkan usahanya, saya berharap semoga pendampingan ini dapat terus dilanjutkan dan diberikan agar Desa Bangko Pusako semakin maju terutama di sektor perekonomian yang mendukung perempuan”,tukasnya.(Ril)
Share:

H Mat Amin "Begesah" Bersama Pelajar Dan Mahasiswa Prabumulih



Prabumulih, Muarasumsel.com - Bakal calon Wakil Walikota Prabumulih, H Mat Amin SAg, bersama kalangan pelajar dan Mahasiswa, melakukan dialog dengan membahas sejumlah permasalahan kaum milenial dan Gen Z di Kaffe titik temu jalan Jenderal Ahmad Yani, kelurahan Prabujaya, kecamatan Prabumulih Timur.

Tim Pemenangan Suryanti Ngesti Rahayu Ridho - Mat Amin, (Ber-GeMa), Al Miftah Khoirul, mengatakan, program "Begesah" (Betemu Ngebahas Resah), berisikan dialog merupakan upaya pendekatan kepada kaum milenial dan generasi Z agar mau memilih pasangan Ber-Gema.

"Melalui pendekatan kepada milenial dan generasi Z dengan cara dialogis, kami berharap dukungan mereka" ujar Al Miftah Khoirul Anwar.

Menurut Sekjen PKS Al Miftah Khoirul Anwar,  saat ini  program Begesah yang dijalankan isinya merupakan diskusi dua arah antara Calon Wakil walikota  Prabumulih  dan kaum milenial serta generasi Z.

Acara tersebut lanjut Miftah,  bertujuan untuk mengetahui permasalahan milenial dan generasi Z sehingga pertanyaan kepada Calon wakil walikota bisa beragam, mulai dari Lapangan Kerja, sosial, pendidikan, kesehatan hingga hal lain.

Selama program itu berlangsung, tidak ada sensor. Bahkan, pertanyaan yang diberikan pun akan dijawab sesuai dengan visi dan misi Calon.

"Kami tidak ada sensor sama sekali karena memang ingin berdiskusi dua arah dengan kaum milenial dan generasi Z," tuturnya.

Sementara itu, calon wakil walikota Prabumulih Mat Amin, menambahkan, bahwa program Begesah sudah berlangsung dua bulan terakhir . Program ini akan terus dilaksanakan guna gaet ide dan gagasan kaum milenial.

" Akhir dari Begesah ini, kita berharap ada peran aktif kaum milenial dan Gen Z,  sehingga nantinya dalam penyusun program kerja aspirasimereka dapat di realisasikan,"tandasnya(*/adv)
Share:

Puluhan Pemborong Ikuti Sidang TP-TGR, Ditarget Kembalikan Ganti Rugi Hingga 30 November


Prabumulih, Muarasumsel.com - Gelar sidang TP-TGR (Tuntutan Perbendaharaan dan Tuntutan Ganti Rugi), Inspektorat Daerah Kota Prabumulih target puluhan Kontraktor atau Pemborong kota Prabumulih selesaikan kerugian daerah hingga 30 November 2024 mendatang. 


Inspektur Kota Prabumulih H Indra Bangsawan SH MM, ketika dibincangi mengatakan, Inspektorat beberapa hari lalu telah menggelar sidang TP-TGR Kota Prabumulih, yang mana dalam sidang tersebut turut dihadiri dari perwakilan berbagai Kontraktor yang ada di kota Prabumulih. 

"Kita sudah sidang TP-TGR beberapa hari lalu. Yang mana, dengan adanya sidang tersebut diharapkan agar penyedia jasa yang terlibat dapat segera menyelesaikan seluruh kerugian daerah mereka hingga 30 November 2024,"tutur Indra ketika diwawancarai Selasa(17/9/2024).

Dijelaskan pria yang sebelumnya menjabat sebagai Jaksa di Kejaksaan Tinggi (Kejati) Sumsel ini bahwa digelarnya sidang TP-TGR berdasarkan dari adanya temuan BPK (Badan Pemeriksa Keuangan). "Ini temuan dari BPK, untuk proyek tahun anggaran 2024," ungkap IB sapaan akrabnya. 

"Dan apabila Kerugian Daerah hingga tanggal 30 November tidak juga dikembalikan maka Inspektorat Daerah Kota Prabumulih selaku Aparat Pengawas Intern Pemerintah (APIP) akan menyerahkan temuan BPK RI tersebut ke Aparat Penegak Hukum (APH) supaya persoalannya diselesaikan secara hukum,"tegasnya saat itu. 

Masih kata dia, dalam sidang tersebut Majelis Pertimbangan Penyelesaian Kerugian Daerah (MPPD) yang diketuai oleh Penjabat (Pj) Sekretaris Daerah Kota Prabumulih Drs. Aris Priadi,S.H., M.Si Selaku Ketua Majelis Sidang dan Inspektur Daerah Kota Prabumulih H. Indra Bangsawan, S.H, M.M selaku Wakil Ketua Majelis Sidang dengan Anggota Majelis Sidang terdiri dari Kepala Badan Keuangan Daerah Kota Prabumulih Wawan Gunawan ,Ak,CA, Plt. Kepala BKPSDM Kota Prabumulih Hairudin, S.Ag dan Kepala Bagian Hukum Setda Kota Prabumulih Wiwik Liswaty,SH, serta turut hadir Kasi Datun Erwina Mea Dimatnusa, S.H., M.H, dari Kejari Prabumulih, dan Perwakilan dari Dinas PUPR Kota Prabumulih.(01/*)
Share:

Monday, September 16, 2024

Bawaslu Buka Pendaftaran 281 PTPS


PRABUMULIH, Muarasumsel.com - Kabar gembira bagi masyarakat kota Prabumulih yang ingin menjadi Pengawas Tempat Pemungutan Suara (PTPS) dalam Pemilihan kepala daerah yang akan diselenggarakan pada 27 November 2024 mendatang.


Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) kota Prabumulih membuka pendaftaran PTPS untuk kota Prabumulih dan akan menerima sebanyak 281 orang atau tiap TPS satu orang. 

Untuk tahapan pendaftaran dan penerimaan berkas mulai tanggal 12 - 28 Seprember 2024, pendaftaran dan penerimaan berkas itu masuk gelombang pertama (G1).

"Memang benar Bawaslu kota Prabumulih membuka pendaftaran PTPS, masyarakat kota Prabumulih yang berminat silahkan mendaftar ke sekretariat Panwascam di enam kecamatan di Prabumulih," ungkap Ketua Bawaslu Kota Prabumulih, Afan Sira Oktrisma didampingi Komisioner Lia Siska Indriani SPd dan Berry Andika SE kepada wartawan, Senin (16/9/2024).

Afan mengatakan untuk pengumuman perpanjangan akan dilakukan mulai 29 September sampai 1 Oktober dan penerimaan berkas pendaftaran gelombang kedua (G2) masa perpanjangan pada 1-10 oktober 2024.

"Pengumuman lulus administrasi pada 11 Oktober, tes wawancara pada 12-22 oktober dan penetapan pengumuman calon terpilih pada 23-25 oktober, lalu pelantikan di 3-4 November 2024," jelasnya.

Lebih lanjut Afan menuturkan, setiap PTPS nantinya akan bekerja atau mengawasi di masing-masing tempat pemungutan suara di kota Prabumulih, dimana terdapat 281 TPS termasuk 1 TPS khusus di Rutan Kelas IIB Prabumulih.

"PTPS ini adalah ujung tombak dalam pengawasan karena memiliki peran yang sangat penting dalam mengawasi tahapan pemungutan dan penghitungan suara di TPS," katanya.

Hal yang sama disampaikan Lia Siska Indriani yang menuturkan, PTPS adalah ujung tombak dalam mengawal demokrasi, karena mempunyai tanggung jawab besar dalam mewujudkan proses pemilihan yang jujur, adil dan berintegritas. 

"PTPS tak hanya mengawasi saat pemungutan dan penghitungan namun juga memiliki tugas untuk mengawasi serta mencegah terjadinya kecurangan pada Pemilu 2024," katanya.

Sementara itu Berry Andika mengajak bagi masyarakat kota Prabumulih yang berminat untuk menjadi PTPS untuk mempersiapkan diri karena tak lama lagi pendaftaran akan segera dibuka.

"Kami mengajak seluruh masyarakat kota Prabumulih khususnya kaula muda untuk mempersiapkan diri dalam pelaksanaan penerimaan PTPS nantinya," tambahnya.

Adapun syarat pendaftaran PTPS antara lain warga negara indonesia, berdomisili di kecamatan setempat sesuai KTP, Ijazah SMA dan membuat beberapa surat pernyataan tidak pernah berpokitik, tidak dipidana penjara sekurangnya 5 tahun dan pernyataan serta syarat lainnya.

Untuk informasi lengkap, masyarakat dan pelamar bisa datang langsung ke Panwascam setempat atau bisa mengunjungi media sosial resmi bawaslu kota Prabumulih.(Ril)
Share:
ingat pakai masker dan sering cuci tangan !!!