Foto : Muarasumsel.com
Walikota Prabumulih Ir H Ridho Yahya MM, foto bersama sejumlah calon jemaah haji yang dilepas, Rabu(29/6/2022).
Prabumulih, Muarasumsel.com - Miris, sebanyak 106 calon jemaah haji asal kota Prabumulih yang dilepas menuju Asrama Haji Embarkasi Palembang tahun ini tak menerima uang saku. Hal itu, diungkapkan langsung oleh Walikota Prabumulih, Ir H Ridho Yahya MM, usai melepas rombongan tersebut di halaman rumah dinas Walikota Prabumulih, Rabu (29/6/2022).
"(Soal uang saku, red) Karena kita tidak tau kalau tahun ini berangkat haji, tapi kalau tahun depan insyaallah kita berikan uang saku seperti biasa. Jadi mohon maaf tahun ini kita tidak bisa seperti tahun-tahun sebelumnya," ujar Ridho ketika diwawancarai awak media saat itu.
Sebab diterangkannya, tahun ini virus covid-19 bisa dibilang masih belum dinyatakan hilang jadi dana tersebut tidak dianggarkan. "Kemaren kan oleh Covid jadi kita idak tau. Tapi kalo tahun depan insyaallah kita anggarkan lagi," tegasnya.
Kendati demikian, ditanya apa saja fasilitas yang diberikan pemkot Prabumulih kepada para calon jemaah haji tersebut, Walikota Prabumulih dua periode ini mengatakan, untuk ke berangkatan ke asrama haji emberkasi Palembang saat itu pihaknya menyediakan beberapa fasilitas. "Fasilitasnyo ado tiga armada bus, topi, syal, samo fasilitas kesehatan jugo kito berikan," bebernya.
Hal itu lanjutnya, diharapkan para jemaah tersebut bisa lancar menjalankan ibadah mereka di Mekkah nantinya. "Kita berpesan jangan disia-siakan keberangkatan kito ini, artinyo ngapo jangan mengejar gelar hajinyo bae tapi yang diutamakan itu menjadi haji yang mabrur itu yang utama. Sehingga manfaatkan ibadah sebanyak-banyaknyo disana jangan malah milih sholat dikamar terus," harapnya .
Sedangkan, untuk keluarga yang ditinggalkan itu jangan terlalu sering menghubungi mereka ketika sudah dimekkah nanti. "Jangan ditelpon-telpon terus mereka nanti. Apolagi hal yang sepele-sepele nak nelpon mereka. Cukup temui aku bae kalo hal sepele. Jangan nganggu jemaah lah, biar jemaah khusyuk melaksanakan ibadahnya," tukas ridho.
Sementara itu, ditempat yang sama, salah satu keluarga jemaah haji yang ikut menghantarkan keluarganya menunaikan ibadah haji tersebut membenarkan, bila anaknya tidak menerima uang saku dari Pemerintah Kota Prabumulih. "Untuk duet saku memang dak dapet, tapi tadi kato anak aku dapet syal dari pemkot," pungkasnya yang enggan sebutkan nama.(01)
