Wednesday, August 11, 2021

Primadona, Bebek Pedesan Jadi Incaran Saat Pandemi

 

Foto: doc Muarasumsel.com

Usai dimasak, Radita Milatia tampilkan menu Bebek Ungkep Kepedesan.

 

//Menu Andalan Pawon Lek Yadi Prabumulih

 

Prabumulih, Muarasumsel.com – Pandemi Covid-19, Pawon Lek Yadi Prabumulih malah jadi buruan pecinta kuliner. Hal itu lantaran, menu andalan mereka Bebek Ungkep Kepedesan yang jadi Best Seller, selalu habis terjual puluhan pack setiap harinya.

 

Berlokasi di jalan Anggur Komperta Prabumulih, Pawon Lek Yadi bukan hanya menyediakan menu Bebek, Ayam, dan Burung Dara lengkap dengan berbagai sambalnya, tapi sebelumnya ada juga menu Mie Ayam serta Gudeg yang dibuat dengan bumbu khas.

 

“Nah memang yang Best Seller itu menu Bebek Ungkep Kepedesan dengan sambal bawangnya. Kalau menu yang lain ada juga tapi bukan best seller,” kata Radita Milatia, Owner Pawon Lek Yadi Prabumulih, Rabu(11/08/2021).

 

Ditanya, dari mana ide awal menu Best Sellernya tersebut, wanita yang biasa disapa Dita ini mengaku, menu tersebut muncul dari awal dirinya yang mengutak-atik dapur lantaran sang suami yang lebih suka makan daging bebek ketimbang ayam.

 

“Suami ini kan senengnya makan daging Bebek dari pada ayam atau daging lainnya. Nah, sedangkan dulu, saya itu belum pernah masak menu bebek. Jadi karna suami seneng, ya jadi saya belajar bagaimana masak menu bebek ini, dan awal-awal rasanya belum seperti sekarang, ada kurang ini itu. Tapi setelah dicoba buat lagi, akhirnya suami bilang suka rasanya, jadi saya buat terus. Sampe akhirnya saya coba bagi ke temen-temen saya dan respon mereka suka, bahkan mereka bilang open order dong, akhirnya jadilah Pawon Lek Yadi,” ungkapnya sembari menyebutkan nama Pawon lek Yadi itu juga terinspirasi dari nama panggilan suaminya yakni bernama lengkap Aryadi.

 

foto : doc Muarasumsel.com

Bebek Ungkep Kepedesan


Berawal dari dua tahun lalu, ibu dua anak ini mengatakan, bisnis yang dijalankannya tersebut saat ini masih menggunakan sistem online dan belum menerima makan ditempat. “Kita pesannya masih sistem online, jadi pembeli bisa pesan dengan menghubungi nomor WA atau DM instagram kita ke akun @r_milatia,” terangnya saat itu.

 

Mengenai harga lanjutnya, untuk harga per pack nasi bebek dan sambalnya itu diatas Rp.30 ribu. Sedangkan, untuk 1 ekor Bebek Ungkep itu diatas Rp.100 ribu. “Jadi Rp.38 ribu untuk nasi bebeknya dan Rp130 ribu untuk 1 ekor bebek ungkepnya,” terangnya seraya menyebutkan dalam per hari Pawon Lek Yadi menerima pesanan kurang lebih sebanyak 70 pack.

 

Sementara itu, ditempat berbeda, Nova pelanggan setia Pawon Lek Yadi ini mengaku, setiap kali dirinya tidak masak dirumah pasti rutin membeli. “Hampir setiap kali dak bisa masak dirumah, kita pasti beli ini. Karna bukan hanya rasanya yang enak sekali tapi kita juga bisa pesan lewat online. Jadi lebih praktis,” tukasnya.(01)

 

 

 

Share:
ingat pakai masker dan sering cuci tangan !!!