Wednesday, May 13, 2020

Tak Miliki KTP Prabumulih Siap-Siap Lewat Jalan Lingkar Saat PSBB

Ridho Yahya 

Prabumulih, MUARASUMSEL.COM - Pasca keluarnya persetujuan Menteri Kesehatan RI yang tertuang dalam Kepmenkes RI No. HK.01.07/MENKES/306/2020 tentang Penetapan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) di Wilayah Kota Prabumulih Provinsi Sumsel guna percepatan penanganan Corona Virus Disease 2019 (covid 19). Walikota Prabumulih Ir H Ridho Yahya MM menyampaikan bila PSBB ini diberlakukan pihaknya berencana bahwa, hanya warga yang dapat menunjukkan KTP Prabumulih yang bisa melintasi jalan Kota, sementara warga yang tidak memiliki KTP Prabumulih nantinya diminta untuk melintas dari jalan Lingkar kota Prabumulih. 

"Untuk di perbatasan rencana kito itu khusus yang biso nunjukan KTP Prabumulih bisa lewat kota, kalo idak biso kito suruh lewat jalan Lingkar, itu rekayasanya kalau memang diberlakukan PSBB nanti. Supaya mereka jangan tertular, karna sayang Prabumulih sudah dingin, kagek dio tertular atau dia menularkan," ujar Ridho ketika dibincangi Rabu(13/05/20). 

Ditanya apakah akses jalan Lingkar sudah memadai bila nantinya dilalui kendaraan saat PSBB ?. Menanggapi hal itu, dirinya pun tak menapik bila saat ini kondisi jalan Lingkar masih kurang memadai terutama bagi mobil-mobil pribadi. "Nah itu, itu lah resiko PSBB, tapi kita minta agek makmano dio (Gubernur), karena sekarang ada aspek grafik penurunan dan dengan PSBB ini harapan kita tambah turun jumlahnya, sebab idak PSBB bae kito lah turun apalagi kalo PSBB karena PSBB ini kan intinya untuk lebih mendisiplinkan," kata Walikota Prabumulih dua periode ini. 

Dan memang, terangnya dalam penerapan PSBB nanti beberapa moda transportasi juga akan dibatasi, jadi bagi warga Prabumulih yang hendak keluar tidak perlu takut hanya saja memang harus mengikuti ketentuan yang berlaku. "Seperti mobil pribadi itu isinya diperbolehkan untuk 3 orang. Sedangkan keluar wajib pakai masker, jaga jarak, jangan membuat keramaian dan lainnya itu kan sudah dilakukan,"ungkapnya saat itu. 

Masih kata dia, jadi sebenarnya PSBB ini bagus jadi lebih mendisiplin, dan bertujuan untuk mempercepat memutus mata rantai penyebaran covid-19 ini. " Walau kita anggaran dak punyo tapi kita bersemangat tinggi untuk memutus penyebaran covid di Prabumulih ini makanya kita usulkan PSBB ini. Dan kalaupun nantinya Pemerintah Pusat membantu, ya, itu rezeki," tandasnya. (01)
Share:
ingat pakai masker dan sering cuci tangan !!!