H Ridho Yahya saat bersama I Wayan Nasta
Prabumulih, MUARASUMSEL.COM - Turut mendukung program pemerintah kota (Pemkot) Prabumulih, jajaran Bank Rakyat Indonesia (BRI) Prabumulih resmikan Halte dan serahkan kunci bedah rumah tak layak huni.
Peresmian dan serah terima kunci yang digelar diruang rapat Pemkot Prabumulih tersebut tampak dihadiri langsung oleh Walikota Prabumulih Ir H Ridho Yahya MM dan Pimpinan Wilayah BRI Sumsel, I Wayan Nasta, beserta jajaran BRI Kota Prabumulih.
Dikatakan, I wayan Nasta ketika diwawancarai mengungkapkan, bantuan tersebut salah satunya untuk turut menata kota Prabumulih. "Sesuai dengan visi Walikota Prabumulih, prima dan berkualitas tentu kita ikut menata kota ini sehingga lebih asri dan lebih bersih. Karna kalau sudah bersih tentu banyak orang datang kesini dan suka jadinya, serta bisa menjadi tempat destinasi dia untuk kuliner, wisata atau entah apapun itu. Dan kita BRI senantiasa bersinergi dengan pemkot ataupun pemkab untuk membangun bangsa karna semboyan BRI adalah melayani setulus hati," ujarnya usai bersantap siang disalah satu rumah makan di Bumi Seinggok Sepemunyian ini.
Bahkan menurutnya, BRI besar seperti sekarang ini itu karena rakyat. "Apalagi sebagian keuntungan kita memang ada hak untuk masyarakat disitu. Dan kebetulan Walikota Prabumulih punya program untuk pembedahan rumah tidak layak huni menjadi lebih layak. Yang tentu harapannya dengan rumahnya layak, tidurnya jadi lebih nyeyak, kemudian menjadi sehat dan bekerja menjadi lebih produktif. Ya tentu kita support," terangnya seraya menyebutkan dalam satu tahun BRI wilayah sumsel membedah 11 rumah tak layak huni namun 3 diantaranya khusus diberikan kepada Pemkot Prabumulih karena sesuai programnya.
"Dan memang sejalan dengan program Walikota Prabumulih. Serta kita juga membantu sesuai kebutuhan yang dibutuhkan masing-masing daerah, ataupun visi misi daerah itu," tandasnya.
Sementara itu ditempat yang sama, Walikota Prabumulih, Ir H Ridho Yahya MM mengaku mengapresiasi pihak-pihak yang telah mendukung program pemkot Prabumulih. "Alhamdulillah bank-bank dan perusahaan BUMN sudah turut membantu, sehingga program ini mendekati titik-titik akhir, dan kita harap tahun depan tuntas," sebutnya.
Tinggal lagi lanjutnya, kedepan pihaknya akan berupaya untuk memberikan bantuan bagi warga yang membutuhkan bedah rumah namun tanahnya masih numpang. "Yang numpang itu kita juga upayakan bantu, tapi dengan bantuan papan atau seng mungkin nantinya jadi seumpama mereka pindahan bahan-bahan itu bisa meraka bawa," jelasnya seraya menyebutkan tapi masih rencana.
"Asal dengan sama-sama seperti ini program seperti ini jadi cepat. Dan pasti tuntas," tukasnya.(01)
